TAHAPAN PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN
MANUSIA
Manusia
mengalami pertumbuhan dan perkembangan , pertumbuhan yang terjadi pada
dirimanusia adalah , misalnya ketika lahir berat badan manusia sekitar 3 kg,
pada umur 6 tahun beratnya menjadi 8-9 kg. selain tumbuh, manusia juga
mengalami perubahan menuju kedewasaan( berkembang ), perkembangan berhubungan
dengan tingkah laku ( sikap ) atau kejiwaan, misalnya terjadi perubahan sikap
dan kebiasaan dari balita , remaja, dewasa sampai lanjut usia, setiap tahap
perkembangan memiliki sikap yang berbeda. Walaupun pertumbuhan dan perkembangan
berbeda, tetapi kedua proses ini berlangsung bersamaan atau tidak dapat
dipisahkan.
PERKEMBANGAN
MANUSIA DARI BALITA, KANAK-KANAK, REMAJA, DEWASA HINGGA LANJUT USIA
- BALITA
-
Mulai
mengenal lingkungan
-
Membutuhkan
perhatian khusus dari orang tus
-
Senang
bermain
-
Bersifat
kekanak-kanakan( manja)
-
Cenderung
keras kepala
-
Suka
menolak perintah
-
Membutuhkan
zat gizi yang banyak
-
Hormone
pertumbuhan dihasilkan secara meningkat
- KANAK-KANAK
-
Gigi
susu sudah mulai tanggal dan gigi permanen mulai tumbuh
-
Pertumbuhan
jiwanya relative stabil
-
Daya
ingat kuat, mematuhi segala perintah gurunya
-
Mudah
menghafal tetapi juga mudah melupakan
-
Sifat
keras kepala sudah mulai berkurang dan dapt menerima pengertian karena
kemampuan logikanya mulai berkembang.
- REMAJA
-
Mulai
memperhatikan penampilan
-
Mudah
cerdas dan bingung bila adanya perubahan psikis
-
Tidak
mau dibatasi aktivitasnya
-
Mulai
memilih teman yang cocok
-
Tidak
mau diperhatikan seperti anak kecil
-
Selalu
ingin memcoba hal-hal baru
-
Senang
meniru idola atau berkhayal
-
Mulai
bersikap kritis
-
Mulai
ada perubahan bentuk fisik
-
Mulai
menghasilkan hormone reproduksi
-
Alat
kelamin mulai berkembang
-
Hormone
pertumbuhan masih terus dihasilkan
- DEWASA
-
Daya
piker cepat
-
Bersikap
kritis
-
Sudah
memiliki pendirian yang tetap
-
Sudah
menetapkan lingkungan yang dianggap cocok
-
Sudah
memilih pasangan hidup yang dianggap cocok
-
Organ
reproduksi sudah matang dan sempurna
-
Hormone
pertumbuhan sudah tidak dihasilkan lagi
- MANULA
-
Daya
piker lambat
-
Terkadang
mudah tersinggung
-
Pendirian
dan pemikirannya sudah tetap
-
Terkadang
bersifat kekanak-kanakan
-
Rambut
putih
-
Kulit
keriput
-
Gigi
mulai tanggal dan menjadi ompong
-
Mata
mulai rabun
-
Wanita
mengalami masa menopause
TEORI PSIKOSOSIAL ( ERIK ERIKSON )
- Fase bayi (0-1 tahun )
- Fase anak-anak ( 1-3 tahun )
- Usia bermain ( 3-6 tahun )
- Usia sekolah ( 6-12 tahun )
- Adolesen ( 12-20 tahun )
- Dewasa awal ( 20-30 tahun)
- Dewasa ( 30-65 tahun)
- Usia tua ( > 65 tahun)
TEORI PERKEMBANGAN PSIKOSEKSUAL (
SIGMUND FREUD)
- Tahap infantile ( 0-5 tahun)
-
Fase
oral ( 0-1 tahun)
-
Fase
awal ( 1-3 tahun)
-
Fase
falis ( 3-5/6 tahun)
- Tahap laten (5-12 tahun)
- Tahap genital ( > 12 tahun )
TEORI PERKEMBANGAN KOGNISI ( JAEN
PIAGET )
- Sensorimotor ( 0-2 tahun)
Pengetahuan anak diperoleh dari interaksi fisik seperti
menggenggam dan menghisap.
- Pra-oprasional ( 2-6 tahun)
Symbol-simbol milai dikuasai oleh anak
- Operasikonkret ( 6-11 tahun)
Sudah bisa membentuk operasi mental atas pengetahuan yang
mereka miliki ( dapat memecahkan masalah secara logis)
- Operasi formal (11 tahun – dewasa )
Operasi mental tingkat tinggi, remaja dan orang dewasa dapat
berhubungan dengan peristiwa-peristiwa abstrak atau hipotesis ( pemikiran)
SUMBER:
http://www.duniapendidikan.net/2016/02/ciri-ciri-tahapan-pertumbuhan-dan-perkembangan-manusia.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar